Turnamen Sepak Bola Eksekutif Antar Instansi HUT NTT 2025: Pekan Pertama Diwarnai Persaingan Ketat dan Kejutan
Sobatpora, Pekan pertama Turnamen Sepak Bola Eksekutif Antar Instansi HUT NTT 2025 resmi bergulir dengan penuh semangat, sportivitas, dan tensi persaingan yang tinggi. Setiap instansi menunjukkan determinasi kuat untuk mengamankan posisi puncak dalam fase grup. Berdasarkan klasemen terbaru, empat grup telah menampilkan dinamika menarik dan memunculkan beberapa tim yang tampil dominan sejak awal kompetisi. Grup A: Kejati–Bapenda Superior, Undana Tempel Ketat Grup A langsung memanas sejak pertandingan pembuka. Kejati – Bapenda tampil sebagai tim paling konsisten dengan meraih dua kemenangan sempurna, mengoleksi 6 poin dan selisih gol +3. Hasil ini menempatkan mereka kokoh di puncak klasemen. Di bawahnya, Undana dan Dispora FC sama-sama meraih 3 poin, namun Undana berhak menempati posisi kedua berkat produktivitas gol yang lebih baik. Sementara itu, Bulog FC harus menerima kenyataan pahit setelah menelan dua kekalahan awal, membuat mereka berada di dasar klasemen. Grup B: Dinas P&K dan Bank NTT Bersaing Ketat Kompetisi tak kalah sengit terjadi di Grup B. Dinas P&K dan Bank NTT sama-sama memperoleh 3 poin dari satu pertandingan, dengan performa yang solid dan pertahanan yang rapi. Di posisi ketiga, PUPR FC masih berupaya bangkit setelah dua kekalahan beruntun yang membuat mereka belum mengumpulkan poin dan tertahan dengan selisih gol negatif. Grup C: Setda Bapperida Tampil Perkasa Berdasarkan data resmi klasemen, Setda Bapperida tampil paling mendominasi di Grup C. Mereka menyapu bersih dua laga awal dan mengoleksi 6 poin dengan selisih gol +2. Permainan disiplin dan efektif membuat mereka sangat difavoritkan lolos ke babak berikutnya. Di posisi kedua dan ketiga, Bakeuda FC serta BANK BNI belum menemukan ritme terbaik. Keduanya baru bermain satu kali dan belum mengantongi poin, masing-masing memiliki selisih gol -1. Grup D: Kemenhub dan Setda Kab. Kupang Saling Kejar Grup D menghadirkan persaingan menarik antara dua tim teratas. Kemenhub memimpin dengan 3 poin dari dua laga, diikuti Setda Kabupaten Kupang yang juga memiliki 3 poin, namun baru memainkan satu pertandingan dan mencatat selisih gol +1 — memberi peluang besar untuk menyalip. DPRD Provinsi NTT berada di posisi ketiga setelah kalah pada laga pembuka dengan selisih gol -3, membuat mereka harus tampil habis-habisan pada pertandingan berikutnya jika ingin menjaga peluang lolos. Turnamen ini mendapat dukungan dari Pemkot Kupang, jajaran sponsor, serta media partner yang turut memeriahkan jalannya kompetisi. Antusiasme penonton di lapangan juga memberikan warna tersendiri, membuat atmosfer kompetisi semakin hidup. Memasuki pekan berikutnya, pertanyaan besar pun muncul; Apakah tim-tim unggulan dapat mempertahankan dominasinya, atau akan muncul kejutan dari tim lain yang siap mengguncang klasemen? Mari kita nantikan di pertandingan berikutnya di Fun Football Liga Eksekutif NTT, Semangat Kebersamaan, dan Sportivitas tetap menjadi kiblat utama dari Turnamen Sepak Bola Liga Eksekutif Antar Instansi dalam rangka memeriahkan HUT NTT 2025. Salam Olahraga!. (Oks) #ligaeksekutif2025